Selasa, 13 Mei 2014

Wireless Network

Baiklah , setelah kita membahas wired-network , selanjutnya kita akan bercerita tentang wireless network. Semua pasti sudah dapat menduga , seperti apa tipe jaringn ini . Betul , tidak ada perantara-nya , yaitu tidak ada kabel antara entiti 1 ke entiti yang lainnya , misal dari 1 PC ke PC yang lainnya. Tentu saja metore wireless ini menawarkan fleksibilitas yang lebih baik dibandingkan metode wired.
Metode ini menggunakan frekuensi radio sehingga data dapat di-transfer lewat media udara. Adapun frekuensi yang digunakan adalah frekuensi 2.4 GHz dan 5 GHz.

Beberapa standard Wireless network

  • 802.11a : pertama kali diperkenalkan pada tahun 1999 , memiliki data rate hingga 54 Mbps dan menggunakan frekuensi 5 GHz
  • 802.11b : pertama kali diperkenalkan pada tahun 1999 , memiliki data rate hingga 11 Mbps dan menggunakan frekuensi 2.4 GHz
  • 802.11g : pertama kali diperkenalkan pada tahun 2003 , memiliki data rate hingga 54 Mbps dan menggunakan frekuensi 2.4 GHz
  • 802.11n : pertama kali diperkenalkan pada tahun 2009 , memiliki data rate hingga 300 Mbps dan menggunakan frekuensi 2.4/5 GHz

Minggu, 17 November 2013

Wired network


Seperti pembahasan kita sebelumnya , untuk media di jaringan komputer dapat kita bagi menjadi 2 bagian , yaitu wired dan wireless . Ok , untuk saat ini kita akan membahas tentang media wired terlebih dahulu.
Untuk media wired ini , sesuai dengan artinya , yaitu kawat , memiliki sebuah bentuk fisik. 
Untuk media wired ini sendiri juga memiiki beberapa bentuk / jenis , yaitu : 
  1. Kabel coaxial
  2. Kabel UTP (Unshielded Twisted Pair)
  3. Kabel STP (Shielded Twisted Pair)
  4. Kabel Fiber Optic 
Nah , sekarang pasti ada pertanyaan , kenapa ada begitu banyak jenis - jenis media-nya . Baiklah , sekarang kita akan membahas masing - masing media tersebut lebih lanjut

kabel Coaxial

Kenapa penamaan-nya coaxial ya , jadi agak sulit untuk penyebutannya . Ternyata penamaan coaxial itu diambil dari bentuknya. Secara harafiah , coaxial artinya "bersumbu sama". Apa hubungannya , nah karena bentuk dari kabel ini yaitu memiliki sebuah saluran dari tembaga yang diselimuti sebuah isolator , kemudian diatasnya diselubungi lagi oleh sebuah saluran anyaman tembaga . kedua saluran itu memiliki sumbu yang sama karena posisi-nya saling berjajar. Untuk saluran pertama bertugas untuk menyalurkan sinyal , sedangkan untuk anyaman tembaga berfunfsi sebagai pelindung terhadap interfensi elektromagnet dari luar (ada juga yang menyebutkan berfungsi sebagai ground). Ok , untuk jelasnya , kita bisa coba lihat di gambar

Setelah melihat gambar , tentu beberapa dari anda ada yang langsung mengenalinya dan berkata "oh , kabel ini ya". Betul , untuk anda yang familiar dengan kabel TV , kemungkinan besar pasti sudah mengenalnya karena ini memang kabel yang sama. Selain untuk TV , kabel ini juga dapat digunakan di jaringan komputer , tetapi memang untuk jaman sekarang ini sudah agak jarang penggunaannya (contoh yang masih menggunakan adalah modem internet dari sebuah provider TV kabel).

Kabel ini juga memiliki beberapa kelebihan diantaranya :
  • bisa memuat multiple channel , sehingga meningkatkan troughput data
  • Karena memiliki fisik yang terlindung , maka data yang lewat di kabel ini akan mengalami lebih sedikit gangguan / rusak
  • bisa men-support jarak yang lebih jauh dibanding jika kita menggunakan UTP karena lebih kurangnya noise yang diterima 
Tapi selain kelebihan - kelebihannya diatas , kabel coaxial juga memiliki beberapa kekurangan , diantaranya :
  • Harganya yang mahal
  • karena ketebalannya membuat kabel ini lebih kaku , sehingga lebih menyulitkan dalam pemasangannya

 

Kabel UTP (Unshielded Twisted Pair)

Jenis kabel berikutnya , sekaligus jenis kabel yang paling umum digunakan saat ini adalah kabel UTP , yang memiliki seperti artinya yaitu terdiri dari kabel berpasangan yang saling berpilin dan tidak memiliki pelindung tambahan terhadap interfensi seperti kabel coaxial. Kabel - kabel tersebut dibuat saling terpilin , tujuannya adalah untuk mengatasi interferensi elektromagnet dari lingkungan luar . Masing - masing kabel tersebut bertugas untuk mengirimkan sinyal , dengan kombinasi penggunaan sesuai kebutuhan / penggunaan.


Kabel UTP sangat umum digunakan untuk jaringan komputer dan juga untuk telekomunikasi. Kable UTP sendiri juga memiliki beberapa tipe seperti Cat 5 atau Cat 6.
Sebenarnya apa saja keuntungan dari kabel UTP ini sehingga cukup umum digunakan , nah diantaranya :
  • lebih murah
  • memiliki diameter yang kecil , sehingga lebih mudah untuk melakukan instalasi
disamping kelebihan - kelebihan itu , UTP sendiri juga memiliki kekurangan:
  • lebih gampang terpengaruh interferensi elektromagnetic dari lingkungan luar
  • support jarak yang lebih pendek (dibandingkan coaxial) karena lebih tingginya peluang terjadi noise karena interfensi. 

Kabel STP (Shielded Twisted Pair) 

Untuk jenis kabel ini terlihat seperti sama persis dengan kabel UTP , tapi kalau kita perhatikan lebih detail , kabel ini memilki sebuah perbedaan yaitu masing2 pasang kabel terpilin memiliki sebuah pelindung lagi yang terbuat dari tembaga. Tujuannya tidak lain adalah untuk perlindungan terhadap interferensi elektromagnet dari lingkungan luar. 
 
Kabel STP ini banyak digunakan pada jaringan komputer dan jaringan telekomunikasi dengan jarak yang lebih jauh . 
Beberapa keunggulan dari kabel STP adalah:
  • lebih tahan terhadap gangguan elektromagnetic 
  • dapat digunakan untuk melayani jarak yang lebih jauh
Dan beberapa kekurangan yang ada di kabel STP :
  • harganya yang lebih mahal dari kabel UTP
  • memiliki diameter yang lebih besar dari UTP

Kabel Fiber Optic

Ok , sekarang kita masuk ke pembahasan jenis kabel yang terakhir sekaligus memilki perbedaan dari segi bahan pengantarnya. Jika jenis kabel - kabel sebelumnya walaupun berbeda bentuk tetapi memilki sebuah kesamaan , yaitu media penghantar yang terbuat dari tembaga. Sedangkan kabel fiber optic sendiri , sesuai namanya , terdiri dari fiber dengan ukuran lebih kecil dari sehelai rambut (sekitar 120 mikrometer), yang terbuat dari kaca atau plastik. Fiber ini digunakan untuk menghantarkan sinyal yang cahaya yang biasanya bersumber dari laser / LED. 
 Kabel jenis ini merupakan salah satu atau bisa dianggap jenis kabel yang memilki daya hantar data paling baik , karena itu banyak digunakan untuk backbone jaringan , misalnya jaringan data antar gedung atau cabang perusahaan.
Kabel fiber optic ini sendiri juga memiliki beberapa jenis connector , seperti LC , SC , dll.
Kabel fiber optic memiliki keunggulan - keunggulan sebagai berikut :
  • memiliki kecepatan tinggi sebagai penghantar sinyal (memiliki bandwidth yang tinggi)
  • memiliki efisiensi yang lebih tinggi dari kabel tembaga
  • lebih tahan terhadap interferensi elektromagnet dari lingkungan luar
  • ukuran per kabel yang kecil
Tetapi selain banyak keunggulan diatas , kabel fiber optic juga memilki sisi kekurangan , diantaranya :
  • mahal
  • instalasi yang lebih sulit
  • mudah patah / mengalami kerusakan fisik
 

Penutup

Nah setelah pembahan kita tentang wired network ini beserta jenis - jenis kabel yang digunakan , satu langkah lagi kita maju tentang pemahaman komputer jaringan . Ok , untuk melengkapinya , kita akan coba membahas tentang wireless network di kesempatan berikutnya .

 

Minggu, 10 November 2013

Pengenalan Network


Untuk saat ini mungkin masih ada yang belum memahami sepenuhnya tentang apa itu networking . Pertama – tama , kita perjelas dahulu , yang akan kita bahas adalah computer networking atau jaringan komputer, karena sebenarnya istilah networking ini juga dipakai juga secara luas (misal di dunia marketing maupun bisnis) . Ok , untuk itu kita akan coba membahas tentang apa itu networking .

Sesuai dengan istilahnya , networking itu bisa kita terjemahkan dengan kata “jaringan”. Tentu dari kata ini , kita langsung terbayang benda - benda yang saring terhubung satu dengan lainnya. Betul , begitu juga dengan jaringan komputer . Jaringan komputer bertugas untuk menghubungkan komputer – komputer.





Sekarang setelah komputer– komputer tersebut saling terhubung dan membentuk sebuah jaringan , maka akan muncul sebuah pertanyaan , apa kegunaannya ?
Kegunaan-nya adalah dengan komputer – komputer itu saling terhubung , mereka dapat saling berkomunikasi dengan bertukar data diantara mereka.

Dengan mereka dapat saling berkomunikasi , beberapa keuntungan yang dapat kita peroleh:
  1. kita dapat mengirimkan data untuk jarak yang jauh , tanpa perlu mengunjungi-nya secara fisik. Misalnya kita ingin mengirimka sebuah file dokumen antara kantor pusat dan cabang yang terletak di beda kota , kita cukup mengirimkannya via jaringan tanpa perlu pergi ke kota cabang
  2.  kita dapat melakukan melakukan pemrosesan secara terpusat (client-server system) , secara mudahnya , para client meminta server untuk mengerjakan beberapa tugas mereka yang tidak mampu mereka kerjakan sendiri , biasanya karena keterbatasan resource.
  3. kita dapat menjalankan Aplikasi – aplikasi yang telah akrab dengan kita selama ini , seperti email , instant messenger , VoIP sampai file sharing dan masih banyak aplikasi – aplikasi lain yang membutuhkan-nya.
  4. Kita dapat menyimpan data secara terpusat , istilahnya seperti kita menitipkan file – file kita di suatu tempat penyimpanan

Baiklah , selanjutnya pasti akan ada pertanyaan lagi , bagaimana mereka dapat terhubung ? Jaringan komputer dapat terhubung secara wired maupun Wireless .
Masing – masing dari teknologi ini memiliki perangkat maupun standar sendiri .

Demikian perkenalan awal kita , untuk artikel selanjutnya kita akan membahas lebih jauh lagi tentang networking yang semakin banyak pengaplikasiannya saat ini dan membuka peluang – peluang baru bagi kita.